Sabtu, 23 November 2013

Kopdar (Gak Begitu) Akbar BBIers Medan

Anggota BBI atau yang lebih akrab dengan sebutan BBIers berdasarkan info terakhir dari Divisi Membership sudah berjumlah 200 orang yang tersebar dari Sumatera sampai Papua. Iya, seluruh Indonesia. Kalau gak salah saya hampir disetiap pulau ada BBIers berdomisili. Entah itu karena memang domisili tetap atau karena domisili akibat pekerjaan. Seperti saya dulu yang mengaku sebagai BBIers Medan merangkap BBIers Maluku Utara *bangga* *ditendang divisi membership*

Keadaan seperti itu punya keuntungan tersendiri. Setidaknya  bagi saya. Karena setiap ada kesempatan pulang ke Medan saya pun berusaha menyempatkan diri untuk kopi darat dengan BBIers Medan yang selain. Selama dua tahun kopdar saya dengan BBIers Medan yang saya jumpai hanya Ocemei. Karena cuma Mei BBIers yang saya kenal.

Ditahun 2013 ini BBIers Medan sudah menjadi lima orang. Jauh lebih sedikit dibandingkan dengan BBIers dikota-kota besar lainnya seperti BBIers Bandung atau BBIers Joglosemar. Tapi yah... daripada hanya berdua, lima orang cuma cukup lumayan. 


Rencana para BBIers Medan buat kopi darat sih sebenarnya sudah berlangsung mulai awal tahun ini yang realisasinya menunggu kepulangan saya. Dan... akhirnya disepakatilah untuk kopi darat di pertengahan bulan Oktober yang lalu. Tapi sayangnya beberapa orang tak bisa hadir di tanggal yang disepakati. Sebagai orang yang mengangkat dirinya sendiri sebagai koordinator tak resmi BBIers Medan, saya akui ternyata susah juga yah menyatukan waktu lima orang BBIers Medan. Karena urusan pekerjaan satu-satu waktu yang kosong hanya weekend di hari Minggu. 

Setelah dua kali gagal buat kopi darat sementara tim publikasi booth BBI di IRF 2013 sudah memaksa meminta foto hasil kopi darat, kami para BBIers Medan pun sepakat untuk bertemu ditanggal (kalau gak salah) 10 November. Lokasinya di Sun Plaza dengan pertimbangan banyak tempat makannya *malu* Biar gampang buat ketemuan, Gramedia Sun Plaza jadi pilihan sekaligus biar bisa lihat-lihat buku baru gitu... *tetep naluri nimbunnya kumat*

Saya jadi yang pertama datang. Setelah beberapa waktu menunggu hingga lumayan capek mengelilingi stand novel terjemahan dan Indonesia sampai pramuniaganya bosen lihat saya, Ertalin aka. Erta pun tiba dengan senyum sumringahnya dan kaos BBI warna hitam. Tak lama Ocemei juga nyusul. Sama seperti Erta, Mei pun memakai kaos BBI dan "ditodonglah" saya kenapa tidak memakai kaos BBI juga. Sayangnya mereka tak menerima alasan saya kalau kaos itu sudah tidak muat lagi karena saya makin endut sekarang *nangis di pojokan*

Hampir jam 12 siang Cut Lilies alias Cut pun datang bareng temannya. Dan kita pun mulai bergerilya mencari makan. Tapi ya dasar memang Sun Plaza itu kalau sudah hari libur ramenya minta ampun jadi yah... lumayan susah juga mencari tempat makan yang tak begitu sepi dengan makanan yang enak dan pelayannya gak akan ngusir kalau kelamaan duduk disitu. Vinta Cafe pun jadi pilihan. 

Apa yang dibicarakan sepanjang kopdar?

Pertama jelas perkenalan diri. Dan ternyata saudara-saudara sebangsa dan setanah air, usia saya yang paling tua diantara mereka semua. Gak masalah juga sih. Kan umur itu tentang angka, bukan tentang tua. Usia boleh tua tapi semangat harus tetap muda *MERDEKA!!!* Sebenarnya sih ada satu lagi anggota BBIers Medan yaitu Kak Evyta. Namun dari jauh hari Kak Evyta sudah memberitahu saya jika ia tak bisa hadir di kopdar akbar ini. Kak Evyta harus mengurus adiknya yang post appendictomy ditambah lagi Kak Evyta sakit karena kelelahan.

Dari perkenalan itu akhirnya ketahuan kalau selama ini Cut lah yang sering mematikan listrik dirumah para BBIers Medan dan rumah-rumah lainnya di kota Medan, Mei pengen banget bisa membaca buku sewaktu jam kantor dan Erta yang sedang galau di hari Minggu itu karena besok Senin ia bakal ujian mid semester sementara ia belum belajar sama sekali *dihajar massal sama Cut, Mei dan Erta* Dan yang paling bikin kaget ternyata rumah saya dan Erta tuh tidak begitu jauh jaraknya. Yah... bisalah kapan-kapan saya main ke rumah Erta dan meminjam bukunya *tetep tujuan akhirnya buku*

Sekitar jam 2 siang Erta pamit pulang karena mau belajar buat ujian besok. Kami bertiga tetap duduk, ngobrol gak tau diri sementara di meja sebelah pelanggannya silih berganti dan diluar pun pelanggan yang ingin makan sudah mulai mengantre. Kopdar kita berakhir kira-kira hampir jam 4 sore dan sweaktu keluar dari cafe itu para pramuniaganya pada sibuk menghembuskan nafas lega dan tersenyum lebar melepas kami. Curiganya sih mereka bersyukur akhirnya kami cabut juga dari cafe itu. Sebelum pulang kita janji buat kopdar lagi dengan syarat mencari tempat makan yang jauh lebih sepi agar bisa membaca The Casual Vacancy hingga selesai dan mereviewnya saat itu juga *langsung dibanned oleh seluruh cafe/restoran di kota Medan*

Mungkin karena in kopdar pertama kami jadi kami foto yang sempat kami abadikan hanya 2 kali. Di foto itu pun saya nyempil dibelakang Mei sehingga agak tak kelihatan. Foto pun baru diambil ketika Erta sudah mulai pamit pulang. Saya percaya kok, di kopdar berikutnya pasti fotonya lebih banyak secara BBIers Medan itu narsis-narsis loh. Mau lihat fotonya? Nih saya kasih deh...

kiri ke kanan : Cut, Erta, Mei, dan saya. Foto milik : Erta



@ Medan
23112013


PS: 
Dear BBIers Medan, kita nonton bareng Catching Fire yukkkk..... 

5 komentar:

  1. Huah.. senangnya akhirnya liat bbiers medan..
    Jakarta juga susah kok kopdar, sibuk, hihihi..
    Semangat ya! ;)

    BalasHapus
  2. "Kan umur itu tentang angka, bukan tentang tua. Usia boleh tua tapi semangat harus tetap muda *MERDEKA!!!*"

    Setujuuuuu...! hahahaha...

    BalasHapus
  3. hushhh. aku put yang duluan nyampeeeeeee XD
    eh iya setelah dilihat2 Putri kelihatan mini gara2 kututupin dengan bodiku yg besar *tidakkkkk
    anyway i was having a good time with you guyss mwahhhh

    BalasHapus
  4. aaakkkk... baca postongan ini langsung kangen lagi *leybeh nya kumat* next time kita kopdarnya di taman aja biar nggak diliatin sama pramuniaganya.. tapi bawa autan ya.. wkwkwk..

    p.s daku agak kurusan ya.. *gak boleh protes*

    BalasHapus
  5. Ayokk Mbak Put..ditunggu lg kopdar keduanya..sblm Mbak bersngkat ke kota lain lg..heheh..
    Jadikan Mbak Put koordinator resmi..! *ketok palu....sah!!* hahaha..

    BalasHapus

Kamu datang. Kamu baca. Kamu komentar. Iya kan? :)

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...