Close Up Interview Anggota Blogger Buku Indonesia

nyolong dari blognya Mia

(Keriaan perayaan ulang tahun Blogger Buku Indonesia yang kedua masih berlangsung.  Kali ini perayaan tersebut dirayakan dalam bentuk Close Up Interview diantara para anggotanya. Saya mendapat kehormatan mewawancarai Yuliana Permata Sari. Baca interview saya dengannya)

Mungkin tak banyak yang tahu jika pemilik The Little Present ini lebih senang dipanggil Yuyu dibandingkan Yuli atau Yuliana.  Interview saya dengan Yuyu dimulai dari mention di twitter pada 19 April 2013 yang kemudian berlanjut pada email dan pesan singkat di WhatsApp. The Little Present sendiri pada awalnya dibuat sebagai blog pribadi tempat Yuyu menyalurkan hobi menulisnya baik berupa cerita pendek maupun sekedar pelampiasan kegauluannya yang disamarkan dalam cerita-cerita pendek. Jumlah cerita pendek karyanya sudah cukup banyak. Tapi hal tersebut belum cukup mampu menggugah Yuyu untuk menerbitkan tulisannya menjadi sebuah buku.

BBI sebagai komunitas tempat berkumpulnya para kutubuku gila baca dan gila menimbun buku fisik dan buku elektronik menarik minat Yuyu untuk bergabung. Ia merasa menemukan rumah tempatnya bisa berbicara tentang satu topik dengan berbagai nada dan ekspresi. Menulis resensi buku sebenarnya sudah dilakoni Yuyu sejak tahun 2011. Namun demi bergabung dengan BBI Yuyu mulai memisahkan postingan resensi buku dengan postingan lain yang tak berkaitan dengan buku dan membuat The Little Present sebagai blog buku. Di bulan November 2012 ia pun resmi bergabung dengan BBI. 

Yuyu yang ditengah ^_^

Kegiatan BBI yang diikuti Yuyu ternyata baru sebatas mengikuti aneka reading challenge yang diadakan para anggota BBI dan close up interview yang sedang berlangsung ini. Padahal setiap bulan ada kegiatan baca bareng sesuai tema yang bisa diikutinya sebagai salah satu cara mengurangi timbunan buku yang menurut gadis berkacamata ini tidak terjadi karena bergabungnya ia dengan BBI, namun murni karena lapar mata atau kalap. Walau belum begitu akrab dengan berbagai kegiatan BBI, Yuyu mengaku bergabung dengan BBI membuatnya memiliki banyak referensi bahan bacaan mengingat ia termasuk pembaca yang mudah bosan.

Jika berbicara tentang dirinya lebih jauh Yuyu yang saat ini sedang tersesat di belantara ibukota namun ternyata berasal dari Medan, punya kebiasaan memutar musik slow beat selama jam kantor. Ia juga mendeskripsikan dirinya sebagai pejuang pembakar lemak tubuh yang selalu gagal, tidak menyukai keterlambatan, mencintai kebersihan tapi tidak begitu peduli pada kerapian. Mantan progammer  lulusan Politeknik Telkom Bandung yang masih punya keinginan terpendam untuk menjadi business analyst ini meyakini jika menyayangi pekerjaan, perkerjaan pun akan memberi balasan setimpal.

Sebagai penggemar cerita roman yang selalu membuat sakit hati namun berakhir indah, Yuyu juga punya cowok versi bukunya sendiri. Dari ratusan cowok versi buku yang berhasil memikatnya, hanya ada satu yang berhasil bertahan lama di hatinya. Cowok beruntung itu adalah Khalil Erlangga dalam buku "Dilanda Murka dan Nestapa" karya Marga T. 

Disinggung tentang tempat ia biasa menghabiskan isi dompet dan mengurangi nominal isi rekeningnya demi buku, Palasari dan Rumah Buku yang berada di Bandung menjadi pilihan Yuyu. FBJ atau bukabuku.com menjadi pilihannya jika berbelanja online. Saat ini Yuyu juga sedang menggalau. Ia bingung memilih antara IPad dan Samsung sebagai ereader agar timbunan ebook tak kasat matanya berkurang meski saat ini ia menggunakan BB dan PC sebagai tempatnya membaca ebook.

Lazimnya bookworm Yuyu juga punya buku favoritnya. Buku-buku yang masuk dalam jajaran buku favoritnya adalah:

I've Got You're Number - Sophie Kinsella

Uglies - Scoot Westerfeld

Love, Curse (Hate) & Hocus Pocus - Karla M. Narsha

I Hate Rich Men - Virginia Novita

Antara Cinta dan Benci -  Susan Elizabeth Phillips 

Never Too Far - Abbi Glines

Angels & Demons - Dan Brown

Nah, bagi Anda yang masih penasaran pada sosok Yuyu, silahkan sapa dia di @YuuuCaaaa, temui dia di The Little Present, atau jadikan ia teman Anda di Yuliana Permata Sari.

@Halmahera

25042013 04:30 WIT